Senin, 31 Desember 2012

New Year...

HAPPY NEW YEAR NYUBI'ERS....!!!!
Yeaaaahhhh....!!!! 
Akhirnya 2013 tinggal menunggu beberapa jam lagi,, sekarang waktunya mikirin hala-hal yang perlu dibenahi ditahun baru ini..
Salah satu hal yang paling penting itu adalah "Semoga Persahabatan kami tetap terjalin"..
Tahun baru ini Nyubi ga bisa ngerayain bareng-bareng (pada sibuk sih... dengan urusan masing-masing).
Si Dely katanya hari ini ngerayain tahun baru dikosan doang,, ngapain coba dikosan?? makan kecap?? ampun deh...
Si Neng katanya lagi pengen nonton apa gitu di MP sampe tengah malem.. gila ga?? kentara banget kalo ga punya acara lain.
Si Bhul-bhul ama Biah?? ga tau dah nasib tu 2 orang kayak gimana,, padahal kemarin pada sibuk ngajakin ke Samalona.
Si Bibib katanya tahun baru bareng adek-adek (dasar kakak-kakak) sama orang-orang satu lorong (dasar anak lorong-lorong).
Si Wina katanya tahun baru dirumah aja temenin pace macenya yang lagi berkunjung (emang anak yang berbakti).
Si Kikay N Kakani katanya ke gramed MP,, tmben banget ni anak pengen baca buku...!! Apalagi si Kakani ,, buku yang ada mata kuliahnya aja jarang dibaca apalagi buku lain... (ga yakin saya)..
Tapi meskipun ga ngumpul untuk ngerayain tahun baru tapi euforia tahun baru tetap terasa...

Kamis, 20 Desember 2012

UDAH MAU KIAMAT YA…????



Talking – talking masalah kiamat, kayanya lagi DUERRR banget ya. Rame banget  yang ngomongin kiamat, gak di Facebook gak di Twitter pokoknya semua ngomongin tentang kiamat. Yang paling annoying itu dapet broadcast-an atau sms yang isinya tentang kiamat. Kalau udah dapet sms/broadcast-an  kayak gitu rasanya pengen bilang “Iya kiamat ! kiamat banget ada orang yang sms kiamat kaya kamu! Freak !”
Saya sebenernya penasaran juga sih tentang ramalan kalau 2012 bakalan kiamat dan saya memutuskan untuk membeli buku Kiamat 2012 tapi gak tau judulnya apa, yang jelas isinya tentang ramalan suku maya gitu deh. Sekarang buku itu ada dimana? Tanya pada rumput yang bergoyang,entah siapa yang minjem dan gak balikin sampe sekarang. Yasudahlah, ambil saja bukuku, mau kiamat ini juga kan #eh.
Anyway, dua hari ini saya juga sering ngomongin tentang kiamat juga loh. Agak gak penting juga sih buat dibahas, tapi penting untuk diketahui *nah loh*. Iya jadi gini sebenernya, saya sama Mbakul sekarang lagi mempersiapkan diri untuk menghadapi Kiamat yang katanya jatuh pada tanggal 21-12-2012. Iya bener gak salah baca kok, itu beberapa menit kedepan…
Untuk mempersiapkan segala perlengkapan menuju puncak gemilang cahaya *eh maksudnya menuju kiamat besok,saya sudah menyiapkan strategi kalau –kalau kiamat beneran kejadian atau paling nggak gerhana bulan/matahari sampai 3 hari kedepan. Mau tau apa yang saya persiapkan? Cekidot…
Yang pertama disiapkan adalah makanan. saya menyiapkan banyak makanan untuk persiapan kalau-kalau dunia ini beneran jadi gelap dan gak ada kesempatan buat ke warung beli makanan atau yang lebih parah lagi kalau saya gak bisa beli susu kalengan di Indomaret. Atau atauuuuu  saya gak bisa ke pasar buat beli sayuran karena tukang sayurnya nyangka kalau hari masih malam, makannya tidurnya pules sampai 3 hari kedepan. Gak asyik dong kalau selama 3 hari kedepan kita gak makan sayur. Kiamat bagi vegetarian adalah dimana kita gak bisa makan sayur dan buah pada situasi ini. 1 lagi, saya sudah mengisi full galon dirumah. *sip kan??*
Yang kedua, saya sudah mencharge full Hp saya supaya besok kalau listrik bener-bener mati, saya masih punya sedikit daya yang saya siapkan di Hp kunnu saya. Hape senter-senter ini sangat menolong kalau saya dan orang rumah lagi kebelet pipis atau kebelet –kebelet yang lain. Jadi untuk masalah penerangan,saya masih aman. Temen- temen boleh ikutin cara saya.
Yang ketiga, saya tidur pakai baju bagus gak kayak hari biasanya. Hal ini bertujuan kalau beneran gempa atau apa gitu saya sudah siap lari menyelamatkan diri. Katanya Mbaul, “Lumayan, Perumnas banyak cowok cakepnya.” Hahahhah. Iya emang, gak enak banget kan kalau kita lari- lari menyelamatkan diri kalau masih pake kolor atau baju tidur atau  atauuu parahnya lagi kalo pake sarung doang. Dih gak keren, makannya persiapan menuju kiamat harus dipersiapkan matang-matang. Sempet aja gitu ketemu jodoh pas lagi lari-lari menyelamatkan diri gitu, gimana mblo ? *pake bedak 5cm plus parfum Lady Gaga*
Dannn yang terakhir saya berdo’a kalau besok bukan hari Kiamat dan banyak berdzikir supaya diberi keselamatan dalam menghadapi cobaan dunia esok hari. So, berbuat sebaik baiknyalah kita sebagai manusia untuk bekal dimana ketika Malaikat Israfil meniupkan sangkakalanya.
Tulisan ini agak gak nyambung sih antara awal dan akhirnya hahahahhaha but ehmmmm jangan ambil negatifnya, ambil positifnya saja ya :D
gak nyambung blas ini tulisan hahahah buru2 nulsinya soalnya mau kiamat ;)

Minggu, 09 Desember 2012

Buatmu


                Salah satu kebahagiaan yang saya rasakan dalam  hidup selama ini adalah saat saya dikelilingi oleh orang – orang yang menyayangi saya. Mereka adalah orang – orang yang selama ini setia menemani saya dan ada disetiap suka maupun duka. Dila,Deli,Kiki dan Anti . Saya bersyukur memiliki mereka dan saya bersyukur Allah mempertemukan kami sehingga kami bisa seperti sekarang ini. Saling menyayangi seperti saudara kandung  yang terlahir dari rahim yang sama, saling mengingatkan saat diantara kami berjalan dijalan yang tak semestinya. Saya juga bersyukur memiliki teman – teman kelas yang baik dan bersedia menerima kekurangan saya. Wina, Bulbul, Bibip,dan Bia. Mereka adalah orang – orang yang tak pernah bosan mengingatkan saya tentang tugas kuliah, dan selalu memberikan keceriaan di tempatku menuntut ilmu selama ini. Mereka – mereka inilah yang turut andil dalam pengisian lembar – lembar kosong di buku harianku.
                Dila, sosok yang selalu menebarkan canda dan tawanya lewat kesleborannya dalam melakukan sesuatu. Miss telat mungkin julukan yang paling tepat untuknya. Namun Miss telat belumlah mewakili dirinya yang seutuhnya. Selain tukang telat, Dila juga pemenang dalam acara “Malas award” dia menempati urutan pertama dalam hal malas dan memalaskan orang. Namun dibalik semua itu dia menyimpan cita – cita yang mengagetkan seantero dunia. Dia bercita – cita menjadi seorang wanita karir disamping kegiatan bermusiknya. Entah karir apa yang akan dia tekuni suatu saat nanti, semoga terwujud.
Saya dan teman – teman lainnya sempat ragu akan cita – citanya yang berbanding terbalik dengan kondisinya sekarang. Sampai sekarang dia belum juga NASDEM. NASDEM adalah singkatan dari Partai NASional DEMokrat yang memiliki semboyan “Gerakan Perubahan”. Untuk itu saya selalu mengistilahkan perubahan dengan kata NASDEM, berhubung partai Nasdem lagi gencar ngiklan di Tv –Tv. Entah kapan Dila bisa memulai NASDEMnya, yang jelas saya akan selalu menunggu perubahan dan mendukung Dila untuk mendapatkan sesuatu yang baik.
Dan dua hari yang lalu saya tercengang saat Dia mengatakan bahwa dia tidak mau pulang ke kampung halamannya di Pare – Pare karena dia ingin bekerja dan mencoba hidup mandiri. Saat itu saya berpikiran bahwa dia mungkin ingin membuat sebuah band dan meluncurkan sebuah album religi local di Makassar karena sudah mendekatI bukan puasa gitu, tapi ternyata saya salah. Dila ingin bekerja di kantor, dan tidak tanggung – tanggung kantor yang dipilihnya adalah Bosowa. Ya, cita – citanya adalah bekerja di gedung pencakar langit dan di sebuah perusahaan terkenal. Saat itu saya tidak tahu untuk berkata apalagi. Saya hanya berpikir “Akhirnya…… NASDEM  juga “. Sayapun mendukungnya dengan memberikan kata – kata mutiara yang saya bajak dari beberapa referensi rahasia saya. Saya tidak melihat hasil apa dqri perubahannya itu, namun saya melihat niatnya terlebih dahulu. Karena ini adalah kejadian langka pemirsa…..
Selain menjadi wanita Karir, Dila juga ngebet sekali untuk bisa meng”KURUS”kan badannya, selama ini dia tidak percaya diri dengan bentuk tubuhnya yang dia nilai “GEMUK”. “Neng, mauka diet” adalah kalimat yang sering dia lontarkan kepadaku disetiap kesempatan. Tapi namanya juga Dila, niat diet tapi tidur 18 jam perhari, makan boleh sekali sehari, tapi tidurnya gak ampun, asal bau bantal ? mata langsung terpejam seketika. Bukan hanya itu, beberapa bulan lalu, dia ikutan jogging sama saya, Deli dan Bibip di Lapangan Karebosi. Tapii….baru dua putaran dia langsung berkata “Ayok pergi makan di depan SD ?”.
Lapangan Karebosi memang berada didepan SD Sudirman, yang didepan sekolah itu banyak penjual makanan dan minuman. Namun saya, bibip dan Deli tidak menghiraukan rengekan Dila. Kami melanjutkan jogging hingga 12 putaran. Betapa kagetnya kami saat menoleh kebelakang, Dila sudah tidak ada lagi. Kemanakah ia ? kami bertiga menyudahi jogging di pagi hari itu, dan memutuskan untuk mencari Dila disekitar Lapangan.
Namun ternyata kami mendapatinya tengah duduk santai di salah satu kursi tukang Pop Ice di depan SD, dengan 1 kantong  the sisri ditangan Kanannya, hape ditangan kirinya yang pastinya blits menyala pertanda dia sedang menjadi model the sisri amatiran dan tidak lupa Songkolo,donat jalangkote, serta bakwan di meja kecil dihadapannya. Ironis memang jika melihatnya,sempat terbesit niat untuk tidak mengakui Dila sebagai teman saat itu kalau ada orang yang  bertanya. “Dek itu temannya ya ?”, kami bakal bilang “Gak tau mas, gak kenal euww “ tapi niat itu kami batalkan karena mengingat semua kebaikannya selama ini saat kami berbuat anarkis di kost- annya. Dila selalu niat  diet tapi makan masih ON. Makannya diet yang selama ini dia jalani tidak pernah berhasil. Setiap dia ikut jogging dan berhasil lari dua putaran, berarti dia akan menghabiskan dua kantong the sisri. Demikian juga kalau dia berhasil lari tiga putaran, maka dia harus minum the sisri tiga kantung dan begitu seterusnyaaaaa….. tapi dia belum pernah berhasil lari sampai empat putaran, palingan tiga putaran, itu saja sudah kayak ikan Kehabisan air. Maklumlah Dila gitu loh, tiada hari tanpa keanehan. Eh ada cerita tentang temen – temenku yang lain loh..ini dia…
Beberapa hari yang lalu, Ujian Akhir Semester (UAS) telah usai, dan hari liburpun didepan mata. Saya dan teman – teman tidak mau melewatkan hari – hari terakhir di kota Makassar begitu saja. Kami akhirnya memutuskan untuk nonton “Snow White and the Huntsman” di XXI sebelum kembali ke kampong halaman masing – masing. Meskipun awalnya saya tidak setuju karena saya tidak suka dengan film drama, tapi berhubung semua orang berpihak pada Wina yang ngotot mau nonton si Snow White itu, ya sudahlah saya ikut mereka saja daripada saya nonton sendirian atau yang lebih parah lagi saya bakal dicabik – cabik oleh mereka karena saya pengen nonton film action. Oh iya yang ikut nonton saat itu cuma Saya, Deli,Dila, Wina, Bibip, Bia, Bulbul. Kiki dan si Anty Udin Kamseupay  tidak ikut karena ada sesuatu. Akan diceritakan di note yang berbeda…
Saat itu saya tidak bersemangat sama sekali  untuk nonton si Snow White. Ngantuk dan sok pernah nonton film itu menyebabkan keinginan saya untuk tidur di bioskop semakin besar, maklumlah kan filmnya sudah sering kita nonton di film – film cartoon saat kita masih berseragam merah putih atau bahkan saat kita masih TK, jadi kesannya film itu sudah tidak special lagi (sok tau). Yah tapi ternyata beda loh versi film cartoonnya sama yang saya tonton kemarin…
Namun di sela –sela menonton film itu, saya berpikir, “apakah kita masih bisa seperti ini lagi tiga atau empat tahun yang akan datang ? apakah kita masih bisa melihat wajah satu sama lain ? apakah kita masih bisa bersenda gurau seperti sekarang ini ?” pertanyaan itu terbesit didalam pikiran saya saat itu, saya melihat raut wajah mereka penuh dengan kebahagiaan. Yah meskipun cuman nonton bareng, sederhana memang tapi bagi saya itu sudah menjadi satu cerita diantara seribu cerita yang pernah kami ukir dalam suatu kitab persahabatan selama ini.
Tawa kecil hingga tetesan air mata terkadang mengalir dari pipiku saat saya mengingat hal lucu namun terkadang mengharukan tentang mereka, saya terkadang harus merelakan diri untuk ditertawakan oleh dinding – dinding kamar yang seakan bisu itu. Dinding itu tahu saat air mata keluar dari mataku, itu karena mereka.
                Salah seorang sahabat saya yang selalu khawatir,cemas, ketakutan dan menangis darah kalau saya sedang berada diluar rumah dan telat pulang atau lambat membalas smsnya adalah Deli. Deli yang selalu menegur saya kalau saya terkadang membuat kesalahan, selalu  mensupport saya saat saya down dan  tidak percaya diri dalam melakukan sesuatu. Yah meskipun terkadang dia menyebalkan karena selalu mengejek saya karena sampai detik ini saya belum punya pacar juga hahahha. Tenang Del, saya tidak mau cari pacar tapi calon suami (catet).
Selain itu, dia juga adalah pembajak hape terbaik dikelasnya. Dia selalu membaca sms –sms yang ada di hape tak berdosa milikku. Namun Dibalik kejahilannya, Deli si gadis manis dari provinsi tetangga (Mamuju, Sulbar)  ini adalah orang yang setia kawan (udah deh jangan senyum mesum gitu ). Dia selalu ada saat saya membutuhkannya. Beberapa hari ini, dialah yang menemani saya mencari rumah, berhubung kontrak kost-an saya yang sekarang ini sudah mau habis.
 Seluruh penjuru lorong di Abdesir, Batua Raya dan Toddopuli bahkan Antangpun saya telusuri demi mencari rumah yang sempurna. Dari yang berkisaran 4 jutaan sampai 18 juta per tahunpun kami datangi dengan percaya diri. Meskipun setelah itu kami hanya bilang “Non recommended ! “.
Selain itu, saya dan Deli ditambah Bibip memiliki hobi yang sama yaitu Jogging. Tempat Favorit yang kami jadikan tempat jogging adalah lapangan Karebosi yang juga dijadikan tempat berlatihnya Tim sepakbola PSM. Sampai – sampai saya yang buta tim sepakbola tahu nama pesepakbola PSM satu persatu. Ternyata jogging membawa berkah juga ya, hahahah. Itung – itung kenal tim sepak bolanya Makassar gitu. Came on Jufrii….euwww.
Selain Dila dan Deli, ada Kiki yang tak kalah hebatnya dalam menorehkan cerita indah didalam hidupku. Gadis pejuang yang berasal dari ibu kota ini mengalami Banyak kejadian aneh setiap  saya dan dirinya bersama. ibarat magnet, saya dan dia selalu tarik menarik untuk menciptakan suatu peneuan terbaru dalam bidang aneh dan keanehan salah satunya ialah Rundown acara kami sehari – hari yaitu : Bangun tidur, gossip sambil bersih – bersih kamar, gossip sambil siap – siap ke kampus, gossip dalam perjalanan ke kampus, belajar dengan elegan didalam kelas (tanpa gossip) , keluar kelas sambil bergosip, makan siang dikampus dengan bergosip, jalan ke kelas sambil bergosip, masuk kelas (diam tanpa gossip), pulang kampus naik motor berdua sambil bergosip, kerja tugas sambil bergosip, masak di dapur sambil bergosip, habis mandi sambil bergosip, sebelum tidur bergossip yang diselingi curhat wanita labil yang topiknya gak jauh – jauh dari “Angso”, anggota genk alay disalah satu Universitas yang….. samaaaa dengan kami.
 Untuk  topic curhatan palingan tentang “The Kokon”, cinta setengah hidupnya Kiki. Terkadang saya harus bisa menjadi Mario Teguh dadakan yang memberikan nasihat Bijak kepada Kiki yang tersandung permasalahan yang pelik yang hamper semua umat mengalaminya yaitu soal CINTA terpendingnya dengan si Kokon. Begitupun sebaliknya, Kiki pun terkadang menjadi malaikat dadakan saat saya mengalami hal serupa. Dan rundown terakhir setelah gossip yang dirangkaikan dengan curhat – curhatan  yaituuuuuu, tidur tanpa gossip. Itulah saya dan Kiki, setiap harinya hanya menciptakan dosa – dosa yang kami hasilkan dari gossip yang kadang sangat tidak penting untuk dibahas, tapi toh tetap kami gossipkan. Begitulah wanita, selalu mencari bahan pembicaraan untuk dikupas setajam SILETT. Aduh kok jadi Fenny Ross gini sih….
“Ngomong apa kalian he ?”  Anty Said.
“ jadi daritadi ndak mengertiko ?” menjawab serentak
“ iya He, Aku kan Udin !”
“Dasar Udin Kamseupay euww.“ (ngomong ala genk Lolypop) maklum kita juga termasuk orang-orang  yang sengaja dan secara sukarela menjadi korban sinetron ABG Putih Abu – abu. Jadi kita adalah korban sinetron Friksional, yang secara pasrah dan sukarela menjadi korban penyuntikan serum KAMSEUPAY didalam setiap detak jantung kami ini. Ceilehh..jadi korban sinetron aja bangga..
Dialog diatas memang belum disensor, banyak bahasa tambahan yang didapat Anti dari bumi Bantaengnya. Entah kenapa dia sangat suka menambahkan kata “He” disetiap kalimat yang dia ucapkan seperti “Mauka makan he ?”, “Mauko kemana he ?”, “Lapar ka he?”. Itulah beberapa kalimat yang memang sangat aneh untuk didengar oleh telinga – telinga yang masih berstatus waras (orang – orang diluar ruang lingkup kami tentunya). 
Anti yang lebih akrab dipanggil Udin ini  juga memiliki keahlian yang luar biasa dalam bisnis jual menjual barang. Banyak sudah korban rayuan dari Udin untuk membeli barang dagangannya, termasuk saya. Diantara mata kuliah yang diajarkan oleh dosen – dosen, hanya Advertizing saja yang nyantol di otaknya, karena mata kuliah Advertizinglah yang membuat Udin menemukan strategi jitu untuk mengiklankan barang jualannya dengan mulus *cuim tangan dosen Advertizing*  sehingga dia meraih penghargaan sebagai pengusaha muda tersukses tahun 2012 dan menyaingi Winda Nur Wahyuni sebagai juara bertahan pada tahun sebelumnya di acara “Jualan award” yang diadakan di Negara bagian Samata yang memiliki Universitas  terkenal yang menjadi pesaing Universitas Kairo di Mesir.  (OH MY GOD, SIAPA YANG BUAT TULISAN INI, SUNGGUH LEBAY DIRIMU ANAK MUDA )
                 Saya masih ingat, pada semester empat ini, dosen Komunikasi Massa yang tidak lain dan tidak bukan adalah Pak KHalik yang cerdas sekali. Saat itu Pak Khalik mengadakan mid semester dengan memberikan soal sebagai berikut :
1.       Sebutkan dan jelaskan hal – hal yang anda ketahui tentang komunikasi Massa ?
2.       Sebutkan dan jelaskan hal – hal apa saja yang belum anda ketahui tentang Komunikasi Massa ?
Pak Khalik hanya memberikan dua pertanyaan sederhana dan beliau menyuruh kami menuliskannya diselembar kertas. Namun apa yang terjadi ? Udin bertanya kepada saya, “ Apa jawaban nomor satu he ? Apa yang saya tau ini he ?”.
Pertanyaan yang mengejutkan sekaligus menggelikan, yang ternyata bukan hanya Udin saja yang bertanya hal demikian. Dila pun bertanya hal yang sama kepada saya, yang kebetulan saya diapit oleh dua orang aneh  itu. Saya hanya tertawa dan balik bertanya “Apa yang ko tau Dil, Din ? “
“Ndak sa tau apa di ?” kata Dila
“Iyo, saya juga ndak tau he ?” tau kan siapa yang ngomong kalo ada “He” nya dibelakang.
“Astaga, begini saja ndak ko tau, yang ko tau saja ndak ko tau apalagi yang ndak ko tau ? apa mau ko isi ini kalo begini mi ? makannya dengarkan kalo dosen menjelaskan !” acting marah.
“iya pale, besok – besok saya dengarkan tapi liatka dulu punyamu.” Kata Dila dan Udin.
Dannnnn sayapun dengan sukarela memberikan contekan kepada mereka. Yah meskipun sebenarnya ini adalah jalan sesat, tapi sebagai teman yang baik, saya harus bekerja sama meskipun ujung – ujungnya sesat bersamaan. Jalan yang kita tempuh memang terkadang sesat, namun kami tersadar dan kembali ke jalan benar….kalau sadar ji hehehhehe.
Mereka memang aneh, tapi mereka limited edition, tidak sembarang orang  bisa memiliki mereka, hanya orang – orang beruntung yang dapat memiliki mereka. Dan yang paling penting adalah, mereka beruntung memiliki teman, sahabat, saudara dan apapun namanya seperti saya, karena saya sama langkanya seperti air yang jatuhnya ke atas. Emang ada ? hahahahha WRONG WAY !. Selamat ya Deli,Kiki,Dila, Udin,Bibip,Wina,Bulbul,Bia yang bisa punya teman langka kayak saya.
by : @ddtia_





Sabtu, 08 Desember 2012

Jadilah Mr. Green !!!!!!!

  Udah pada tau istilah Mr. Green belom ?. Udah donk, yang baju,sendal ampe rambutnya juga warna ijo kan? Aduhh itu mah kolor ijo. Oke deh, aku jelasin, Mr. Green adalah pahlawan.  Kayak Superman, Superhero, Wonder woman gitu ? iyyabs bener banget, jadi Mr, Green ini pahlawan, tapi dia ini pahlawan lingkungan, emang sih Mr. Green suka warna ijo, tapi rambutnya gak sampai ijo yang kaya kalian maksud, dia manusia biasa kayak kita, makan,sekolah,bisa ketawa,bisa nangis juga (kaya abis nonton pilem india).
Pada tau gak kalau Mr. Green paling gak suka yang namanya Sampah, dia paling cinta yang namanya kebersihan. Apa si Mr. Green ini ada kelainan,kok sampai cinta sama kebersihan?.Ya enggak lah, maksudnya Mr. Green adalah orang yang gak suka ma yang kotor-kotor, dia suka kalo lingkungannya bersih, got-got gak ada yang mampet kaya kalo kita lagi flu, kali –kali pada bersih,bening dan berkilauan (ni kali apa berlian), pokoke semua bersih deh, kitanya jadi sehat karena lingkungan bersih,rapi, dan yang terpenting hijau, hijau dalam artian bahwa banyak pohon yang bisa tumbuh subur, dan rindang.
Coba kalian bayangin deh kalo misalkan gak ada Mr. Green yang suka nanam pohon, pasti bumi kita tandus,trus kaktus pada tumbuh dimana-mana persis kaya padang pasir di Oscar oases, kekeringan,susah dapet air,gak ada sayuran,gerah setiap saat.
Aduh jadi gak kebayang deh, mending kita jadi Mr. Green aja. Kalian pada mau jadi Mr. Green gak ? pasti pada mau kan, siapa sih yang gak mau jadi pahlawan. Ya udah yuk kita Tanya –tanya aja sama Mr. Green apa aja yang harus kita lakuin biar bisa jadi pahlawan kaya dia….
          Hai semua, kenalin saya adalah Mr. Green,saya  pahlawan lingkungan, kalian semua pada mau jadi pahlawan seperti saya? ketik REG(spasi) PRIMBON kirim ke 012345, eh salah maksud Mr. Green ikutin langkah-langkah berikut ini, capcuss cinnn..
  1. Jangan buang sampah sembarangan. Bagi kalian yang abis makan snack trus mau buang sampah tapi gak ada tempat sampah, masukin aja sampah kalian ke dalem tas trus kalo udah dapet tempat sampah,buang deh. Gampang kan ?.
  2. Jangan maku (paku) pohon, kalo misalkan kita lagi ada promo atau iklan blablabla jangan pernah maku pohon, kita aja kalo ketusuk paku udah nangis kemana-mana apalagi pohon yang sengaja di pakuin. Dia sebenernya berontak,nangis,menjerit tapi kita gak tau kan (kok jadi horor ya). Mulai sekarang,sayangi pohon, tanamlah pohon di lingkungan sekitar kita, karena pohon banyak manfaatnya loh, udah pada tau kan? Ya udah hihi.
  3. Daur ulang sampah yang ada disekitar kalian, bukan berarti kita harus ngais-ngais di tempat sampah, tapi manfaatin sampah yang bisa di daur ulang, misalnya botol-botol air mineral, kaleng-kaleng susu bayi, pokoke banyak deh. Jadi selain cinta lingkungan kita jadi kreatif juga kan, uhh Mr. Green jadi seneng.
  4. Luangkan waktu tiap weekend atau paling enggak kalo lagi gak ada kerjaan dirumah, mending nyiramin bunga, nanem pohon.

 Pada tau gak kalo langkah kecil yang kita lakuin ini, bisa berdampak besar loh, emang sih gak instan buat ngerasain efeknya, tapi 5 tahun kedepan, pohon kita udah gede, trus kita bisa duduk baca buku dibawahnya, duh asiknya..
nyimpan energi untuk bumi gak akan rugi kok. kita keren kali,  biar kita gak cuman mikir hura-hura doank, tapi sebagai anak muda kita peduli lingkungan juga. Hebat kan, makannya tanam pohon !.
 Sebenernya sih semua berawal dari niat !. kita harus niatin dalem diri kita, kalo kita cinta lingkungan. trus “simpen energi kalian menghijaukan bumi kita”!. Kita juga bisa membantu program penghijauan dari pemerintah loh, jadi selain kita cinta bumi, kita juga jadi warga Negara yang baik.
 Itu aja yang kalian lakuin, mulai dari yang sederhana kalian udah bisa jadi Mr. Green seperti saya. Yok kita ramai-ramai jadi Mr. Green, ajak temen,kakak,adek,mama,papa,om,tante pokoke semua harus jadi Mr. Green.titik :D babaiii… J.

Nah, itu tadi cara cepat jadi pahlawan lingkungan kaya Mr. Green, coba deh bayangin kalo gak ada Mr. Green, bumi kita kering kerontang. Coba deh bayangin, kesian kan adek-adek kita,anak cucu kita gak bisa nikmatin hijaunya bumi, yang mereka dapetin cuman kaktus-kaktus aja. Ingat, Investasikan energimu untuk bumi yang lebih baik !. Sampai disini dulu yah, aku juga mau jadi Mrs. Green kaya yang lainnya. See You !
by: @ddtia_

Happy birthday Tiong



            Pertama-tama saya ucapkan selamat ulang tahun buat diri saya sendiri, heuhh makin tua rasanya. semoga diumur yang kesekian bisa jadi orang yang lebih baik dari tahun-tahun kemarin,kuliah lancar, cepet lulus, diberikan kesehatan, umur panjang ,selalu dalam lindungan Allah SWT. Setiap apa yang saya kerjakan bisa diberkahi oleh Allah, semakin disayang orang tua, mama yang selalu sayang sama saya, yang selalu khawatir semoga khawatir itu tetap ada untuk saya, karena kekhawatiran ibu adalah wujud kasih sayang ibu kepada anaknya. Untuk papap yang selalu support saya, semoga support itu selalu ada untuk saya karena support itu membuat saya bersemangat saat saya down dalam menjalani sesuatu (pelukpapap). Semoga saya juga semakin disayang sama teman-teman, punya banyak teman baru yang berotak keren. Truss truss gak lupa juga saya berdo’a semoga saya bisa punya pendamping yang berotak keren dan baik hatinya, terlalu cepat mungkin buat do’a yang terakhir ini, tapi yang jelas saya berdo’a, minta yang banyak sama Allah, kalo dikabulkan semuanya  SYUKUR ALHAMDULILLAH. Allah saja bilang, kita harus berdo’a yang banyak. Ya nggak ?
            Gak lupa juga saya mau bilang makasih  buat temen-temen yang selalu setia disaat saya lagi senyum,marah,ketawa bahkan disaat saya manyun dan sebagainya. Thanks dear, kalian yang terbaik buat saya. Mmmwah buat Kamseudin alias Anti, Kaka Deyi, Kakani, dan yang terakhir buat Kiki tercinta. Trus..trus makasih buat temen-temen sekelasku yang lebay tak terhingga yaitu Bul-bul yang selalu ngasih contekan tugas ke saya, Wina, Bia dan Bibip temen Joggingku..Love you All. Buat Pepi Wajdi, I love you meskipun sekarang kita sudah pisah ranjang, semoga kita bisa jadi pasangan yang akur dikelas hiyehiyehiyeh. Buat Ana Sigeri yang selalu bikin kelas jadi cerah ceria karena warna bajunya yang selalu cerah dan orangnya juga yang selalu ceria, makasih sudah membuat hidupku dikampus menjadi cerah ceria. Iye’ kah sayang ?
Truss..truss saya mau bilang makasih buat temen-temenku yang udah ikhlas ngasih kado buat saya. Makasih ya buat semua muanyaa….makasih juga buat temen-temen Pesbugku yang gak bisa saya sebut satu persatu, makasih ya sudah menyempatkan waktunya dan menyempatkan jempolnya buat  ngetik do’a special buat saya. Buat Ana Marimar, makasih buat kadonya, mmwahhhhhh tak terhingga buatmu :*. Buat Ka Arini dan temen-temen iNstyd ku tercinta, terkasih, dan tersayang yang udah ngeluangin waktunya buat cipika – cipiki ditengah malam sama saya hiyehiyeh. Agak horror ya sama kalian semua sebenernya. Eh trus buat Kaka Deyi, Kakani, Giantpalacubang alias Kibo yang udah menyempatkan waktunya buat memelek-melekkan matanya untuk sms ucapan selamat ulang tahun buat saya, meskipun ujung-ujungnya cuman mau minta traktiran dan mengancam tidak pergi kampus kalo saya gak nraktir dia, gak tau mau bilang apa buat si Kibo ini, NO COMMENT. Buat Kibo, Kakani n kaka Deyi makasih,  Entah kalian sadar atau ngigo pas ngetik sms itu, whateverlah yang penting thanks buat kalian semua. Ucapan terimakasyen yang tak terhingga kupersembahkan buat Mimin’s Tika yang selalu ada disamping saya saat merem maupun melek setiap harinya, yang care sekali sama saya waktu saya sakit. Nyempet-nyempetin waktunya buat nganterin saya pulang ke kost-an saya yang jauh dudul dari Ramsis. Makasih juga buat The Mimins Murni yang suka ngelucu kalo saya lagi badmood yah meskipun kadang-kadang bikin naik darah karena suka ngilangin berkas sampe-sampe saya harus mengais-ngais di tempat sampah karena harus menemukan berkas itu, tapi tetep saya ucapin makasih buat dia. Tanpa dia, hidupku berantakan. Buat guru-guru SMA ku yang masuk dalam  ratting guru terfavorit yaitu Pak Amin dan sebagainya, ternyata masih pada inget sama ultah saya, makasih J bapakbapak dan ibu-ibu semuanya (cium tangan guru).
            Selain bilang makasih sama semuanya, saya juga mau marah sama diri saya sendiri, kenapa belum ada perubahan yang signifikan dalam hidup saya. Tahun lalu saya berharap kalo saya bisa berhenti nyontek kalo ada tugas kuliah, tapi ternyata saya masih sering nyontek tugas sama Bul-bul. Agak miris rasanya saat mendapati diri sendiri sulit untuk berubah ke arah yang lebih baik. Trus saya juga masih jadi orang yang mood-mood-an, yang melakukan sesuatu sesuai suasana hati. Tapi saya masih mengampuni diri saya sendiri, semoga saya bisa Nasdem kayak partai Nasional Demokrat “GERAKAN PERUBAHAN” buat diri saya sendiri, dan kalau bisa saya tularkan ke orang lain, Amin. Tidak ada kata terlambat untuk berubah, berubahlah…..maka kau akan menjadi lebih baik. Simsalabimm….. 
by: @ddtia_

Kebersamaan

Ini nih... personilx Nyubilalala without Biah n Dhila Kakani,, Biah waktu itu baru sembuh dari sakit jadi ga boleh ikut ngumpul dulu sedangkan Dhila Kakani sedang asyik jadi fotografer. 
Waktu itu kita pengen hunting foto, tapi gara-gara hujan (menyalahkan hujan) kita sampai ditempat hunting fotonya itu udah adzan maghrib,, daripada mubazzir jadi mending foto-foto buat diri sendri aja...
Nyesel banget sih.. ga hunting waktu itu apalagi udah bolos kuliah (maapin saya pak), tapi kebersamaan lebih terasa menyenangkan dibandingkan apapun. Sesuai dengan istilah "makan ga makan asal ngumpul", tapi kayaknya itu ga berlaku buat kami deh... makan sambil ngumpul itu justru lebih meyenangkan dan mengenyangkan...
Salam sayang buat kalian semua Guys.... pertahanin persahabatan ini yah... :D
@wiiiinaaa